Tak kalah dengan daerah-daerah lainnya di Indonesia,. Di Aceh pun juga banyak puncak-puncak yang terkenal indah, daerah sekitarnya yang masih alami menambah daya pacu adrenalin kita untuk terus bertahan berlama-lama di sekitar puncak sini.

Pada kesemparan kali ini,. Puncak yang kami maksud tersebut ialah Puncak Gunung Gurutee ..

Berbicara tentang Gunung Gurutee, Geurutee adalah sebuah gunung yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Aceh Jaya dan Aceh Besar, sekitar 1 Jam 30 Menit dari Kota Banda Aceh, ibukota provinsi Aceh.Gunung ini menjadi lintasan jalan nasional menuju kawasan barat selatan Aceh. Geurutee juga merupakan bagian dari hutan Ulu Masen yang kini dinobatkan sebagai salah satu hutan penyuplai oksigen kepada dunia. Gunung ini punya jurang yang sangat dalam dan langsung berbatasan dengan bibir pantai Samudra Hindia. Ciri khas dari Geurutee ialah sebuah monumen yang berbentuk runcing sebagai tanda bahwa pengunjung berada pada posisi pendakian tertinggi pegunungan tersebut. Dari tempat itulah, siapapun dapat melihat keindahan alam yang terhampar luas.

Cuacanya yang cerah dan apabila matahari mulai jatuh ke ufuk barat, kami bisa pastikan anda bakalan tak akan membiarkan sunset yang indah itu berlalu begitu saja. karena akan rugi rasanya jika anda tak berhasil menjadikan moment tersebut sebagai moment yang indah yang pastinya yang akan membuat kenangan indah, dan sulit untuk melupakan moment tersebut.

Inilah Puncak Gurutee. Sapa saja yang datang dapat terkesima begitu saja melihat pemandangan yang ditawarkan itu.

Hamparan pasir putih membentang luas sepanjang pantai Kuala Daya. Indahnya Pemandangan Pantai dari Kaki Gunung Geurutee di Aceh, dengan Riak ombak dan hembusan angin yang mengayunkan pohon kelapa, memecahkan kesunyian kawasan teluk di kaki gunung Geurutee itu. Lamno, sebuah kota kecil di Kabupaten Aceh Jaya. Berjarak sekitar 75 kilometer dari Banda Aceh, Lamno menyimpan sejuta sejarah. Sejak dahulu, Lamno terkenal sebagai kawasan asal gadis berkulit putih, bermata biru, berambut pirang mirip bangsa Eropa. Mereka dipercaya merupakan keturunan prajurit Portugis yang terdampar di kerajaaan daya di abad ke-15 silam.

Di tengah laut ada dua pulau kecil dan selalu ada perahu-perahu nelayan yang sedang berlayar di laut Samudera Hindia. Pulau-pulau tersebut tidak ada yang menempati alias tidak berpenghuni, namun oleh masyarakat di sekitar sana menyatakan bahwa di pulau tersebut terdapat sarang-sarang walet yang dijaga oleh penduduk setempat. Maka tidak heran lagi jika gunung Geurutee manjadi salah satu tempat favorit persinggahan wisatawan lokal maupun mancanegara.

Untuk kunjungan kesini kita dapat menggunakan transportasi darat yang membuat kita bebas untuk kita berpergian kapan saja. waktu yang akan kita keluarkan juga jauh lebih hemat. Jika anda berminat menikmati keindahan puncak gurutee ini segeralah hubungi kami. kami siap membantu anda.

dijamin anda puas, dan bakalan kangen puncak ini sehingga anda akan datang lagi dan lagi ... :)